Topmetro.News – Nekat culik anak berusia 4 tahun, Chandra Hidayah Pasaribu (34) warga Percut Seituan nyaris tewas diamuk masssa. Pasalnya pelaku tertangkap saat nekat culik anak bernama Aisyah Nurjannah Rambe di Jalan Makmur Pasar VIO, Dusun VI Kenanga Desa Samtim, Percut Seituan, Minggu (3/6/2018) pagi. Setelah diinterogasi polisi, pelaku nekat culik anak lantaran berniat mempreteli anting-anting yang menempel di telinga korban.
Nekat Culik Anak Ketika Korban Asyik Bermain
Penculikan terjadi saat korban sedang bermain di sekitar rumah. Dengan mengendarai sepedamotor Vario BK 3256 AHK pelaku melintas di depan rumah korban sedang bermain dengan menggenakan anting-anting emas.
Pelaku kemudian mendekati korban dan mengajaknya jalan-jajan. Namun korban menolak hingga pelaku memaksa membawa korban dengan menaikkannya ke sepedamotornya.
Beruntung Damsonah Harahap (35) ibu korban yang berada di dalam rumah sempat mendengar teriakan korban yang memanggil namanya sebelum dibawa pelaku.
Damsonah langsung ke luar dan melihat anaknya dibawa pelaku. Spontan ibu dua anak ini teriak Maling.!!! Culik..!!! Akibat teriakan itu suaminya Maranaek Rambe (40) bersama warga seketika mengejar pelaku. Beruntung ayah korban dan warga berhasil menangkap pelaku karena posisinya belum jauh dari rumah korban.
Warga yang geram lantas kelakuannya, spontan menghajarnya hingga mandi darah. Tak lama kemudian, petugas Polsek Percut Seituan datang dan mengamankan pelaku dengan memboyongnya ke Mapolsek Percut.
Ingin Beli Baju Anaknya
Kepada petugas, pelaku mengaku menculik korban untuk mengambil anting-anting korban dan menjualnya untuk biaya membeli baju anaknya.
Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri mengatakan tersangka dijerat paaal 328 KUHP tentang penculikan anak dan pasal 83 UU no 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU no 23 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman diatas 12 tahun penjara.(TM-13)
